Coding Masuk Kurikulum SD?
Kemendikdasmen akan memasukkan coding dan AI ke dalam kurikulum SD pada tahun ajaran 2025-2026 untuk mempersiapkan generasi muda yang kompetitif di kancah global.
Coding adalah proses menulis, mengedit, dan memelihara kode atau instruksi yang akan dijalankan oleh komputer. Kode ini ditulis dalam bahasa pemrograman, yang merupakan serangkaian aturan dan panduan untuk memberikan perintah kepada komputer.
Coding digunakan untuk membuat berbagai jenis perangkat lunak alias software, seperti aplikasi, situs web, game, dan sistem operasi alias operating system (OS).
Sementara, CEO Nvidia, Jensen Huang, berpendapat bahwa anak-anak tidak perlu belajar coding karena AI di masa depan dapat menangani pemrograman, memungkinkan semua orang bisa menjadi programer. Katanya lagi, "lebih baik fokus pada keahlian lain. seperti biologi, pendidikan, manufaktur, atau pertanian," kata orang terkaya kesembilan di dunia itu.
Walaupun ada perdebatan tentang pentingnya belajar coding, penambahan materi coding dan AI di sekolah dianggap penting untuk mengikuti perkembangan teknologi dan meningkatkan keterampilan anak-anak Indonesia.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
10 Teknologi yang Mengubah Dunia, Ada Internet, Smartphone, AI, dll
Teknologi sebagai sebagai sebuah alat saat ini tidak hanya berperan untuk membantu pekerjaan manusia. Namun, teknologi telah menjadi alat yang memiliki peran penting bagi kehidupan manu
Mengenal Kehandalan Office 365
Salam. Ada dua form (pembuat kuis dan formulir) yang terkenal saat ini. Google form dan microsoft form. Google sudah sama-sama kita pelajari. Apalagi sejak adanya akun @belajar.id.